Home Blog Page 33

Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Barat drg. Asran Masdy Serahkan Plakat Penghargaan kepada Gubernur Sulawesi Barat

0
Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Barat drg. Asran Masdy Serahkan Plakat Penghargaan kepada Gubernur Sulawesi Barat

Mamuju, 19 Juni 2024 – Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Barat, drg. Asran Masdy, menyerahkan plakat ucapan terima kasih dan penghargaan dari Ketua Komite III Dewan Perwakilan Daerah Republik Indonesia (DPD RI) kepada Pj. Gubernur Sulawesi Barat. Penghargaan ini diberikan atas perhatian, kepedulian, dan dedikasi Gubernur dalam pembangunan di Provinsi Sulawesi Barat, terutama dalam upaya menciptakan lingkungan yang sehat dan hijau.

Penyerahan plakat ini merupakan bentuk apresiasi yang tinggi dari Komite III DPD RI terhadap langkah-langkah progresif yang telah diambil oleh pemerintah daerah di bawah kepemimpinan Pj. Gubernur Sulawesi Barat. Dalam sambutannya, drg. Asran Masdy menyampaikan bahwa perhatian Pj. Gubernur terhadap kesehatan lingkungan sangat berpengaruh positif terhadap kesejahteraan masyarakat.

“Penghargaan ini kami serahkan sebagai simbol terima kasih atas upaya Bapak Pj Gubernur Sulawesi Barat dalam mendorong pembangunan yang berwawasan lingkungan. Kepedulian Bapak terhadap lingkungan yang sehat dan hijau menjadi inspirasi bagi kami semua,” ujar drg. Asran Masdy.

Penyerahan plakat ini diharapkan dapat memotivasi semua pihak untuk terus berpartisipasi aktif dalam menjaga dan memperbaiki kualitas lingkungan hidup di provinsi Sulawesi Barat.

Kadinkes Sulbar Wakili Bapak Sekretaris daerah Atasnama Pj Gubernur dalam acara Kunjungan Kerja dan Silaturahmi Ketua Komite III DPD-RI di kelurahan Salubulung, Kec.Mambi Kab.Mamasa

0
Kadinkes Sulbar Wakili Bapak Sekretaris daerah Arasnama Pj Gubernur dlm acara Kunjungan Kerja dan Silaturahmi Ketua Komite III DPD-RI

Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Barat, Asran Masdy, mewakili bapak Sekretaris daerah dan atasnama bapak Penjabat (Pj) Gubernur Provinsi Sulawesi Barat, bapak Bahtiar Baharuddin, memberikan sambutan dalam kegiatan kunjungan kerja dan silaturahmi Ketua Komite III DPD-RI, Hasan Basri, yang dirangkaikan dengan peresmian Masjid Nurul Hidayah di kelurahan Salubulung, Kecamatan Mambi, serta dirangkaikan juga dengan acara Reuni Akbar II Keluarga SR ( Salubulung Rantau) pada Senin, 17 Juni 2024.

Dalam sambutannya, Asran Masdy menyampaikan Salam hangat serta Ucapan terima kasih yang setinggi – tingginya dari Pj Gubernur dan Sekretaris Daerah Provinsi Sulawesi Barat yang sangat ingin hadir namun terhalang oleh agenda yang sama pentingnya dalam kegiatan lain. Kadinkes diutus sebagai perwakilan untuk menyampaikan dukungan serta Apresiasi penuh Pj Gubernur terhadap kegiatan ini. Sebagai bentuk dukungan konkret, Pj Gubernur menyumbangkan bibit sukun untuk masyarakat Salubulung, sebagai tanda perhatian dan komitmen dalam menjaga silaturahmi dan Suporting pada Peningkatan Perekonomian keberlanjutan serta Pemanfaatan pelestarian lingkungan pedesaan untuk peningkatan produksi serta hasil pertanian dalam rangka mendukung IKN serta penanggulangan kemiskinan ekstrim di wilayah kelurahan Salubulung dan Sulbar secara umum. kegiatan positif seperti ini sangatla banyak mendatangkan nilai positif serta peningkatan perekonomian masyarakat…

“Pejabat Gubernur Sulawesi Barat sangat mendukung kegiatan seperti ini dan berharap moment seperti ini terus terjaga. Jangan hanya menjaga kebersihan masjid, tetapi juga memakmurkan masjid dengan kegiatan keagamaan lainnya seperti Menjadi TPA,.dan kajian agama islam lainnya..Warga juga dihimbau untuk senantiasa menjaga dan melestarikan lingkungan sekitar agar warga Salubulung tetap sehat dan terhindar dari penyakit,” ujar Asran Masdy.

Turut hadir dalam kegiatan ini Ketua Komite III DPD-RI, Hasan Basri, Pj Bupati Mamasa, Muh. Zain, bersama para pejabat teras Kabupaten Mamasa. Acara ini tidak hanya ditandai dengan peresmian Masjid Nurul Hidayah, tetapi juga diisi dengan penanaman pohon Sukun bersama2 dan kunjungan ke fasilitas pendidikan yaitu SD Negeri Salubulung.

Kegiatan ini diharapkan dapat mempererat tali silaturahmi dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat Salubulung melalui berbagai program positif yang terus digalakkan serta dijalankan oleh pemerintah bersama2 antara pemerintah Provinsi dan Pemerintah Kabupaten

Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Barat ikut mendampingi, PJ Gubernur Sulbar, meninjau Progres Pembangunan Bendungan Budong – Budong di Kab.Mateng

0
Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Barat ikut mendampingi, PJ Gubernur Sulbar, meninjau Progres Pembangunan Bendungan Budong - Budong di Kab.Mateng

Mamuju Tengah, 13 Juni 2024 – Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Barat, drg. Asran Masdy, ikut mendampingi Pj Gubernur dalam kegiatan peninjauan Bendungan Budong-Budong di Mamuju Tengah. Kegiatan ini juga dihadiri oleh Forkopimda serta Para kepala OPD Provinsi lainnya

Kegiatan peninjauan ini bertujuan untuk melihat langsung kondisi bendungan serta membahas berbagai potensi dan tantangan yang dihadapi dalam pemanfaatan sumber daya air di wilayah tersebut. Bendungan Budong-Budong merupakan salah satu proyek strategis yang diharapkan dapat memberikan kontribusi signifikan terhadap pengelolaan sumber daya air dan mendukung kebutuhan irigasi, serta pasokan air bersih bagi masyarakat sekitar,irigasi lahan pertanian serta obyek parawisata kedepan.

Dalam kunjungan tersebut, drg. Asran Masdy menyampaikan pentingnya bendungan dalam mendukung program kesehatan masyarakat. “Air bersih merupakan salah satu kebutuhan dasar yang sangat penting bagi kesehatan masyarakat. Dengan adanya bendungan ini, diharapkan pasokan air bersih dapat lebih terjamin, sehingga dapat mencegah berbagai penyakit yang disebabkan oleh air yang tidak layak konsumsi,” ujarnya.

Selain peninjauan fisik, kegiatan ini juga diisi dengan diskusi bersama warga setempat mengenai manfaat bendungan serta rencana pemeliharaan dan pengelolaannya ke depan. Masyarakat di sekitar bendungan menyambut baik kegiatan ini dan berharap agar bendungan Budong-Budong dapat segera beroperasi penuh untuk mendukung kehidupan sehari-hari mereka.

Peninjauan ini merupakan salah satu langkah konkret pemerintah daerah Provinsi Sulawesi Barat dalam meningkatkan kualitas hidup masyarakat Sulawesi Barat melalui penyediaan infrastruktur yang memadai dan berkelanjutan.

Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Barat, Asran Masdy ikuti gelaran pasar murah di lapangan ahmad kirang Mamuju

0
Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Barat, Asran Masdy ikuti gelaran pasar murah di lapangan ahmad kirang Mamuju

Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Barat, Asran Masdy, menghadiri acara pasar murah yang diadakan oleh Pemerintah Provinsi Sulawesi Barat dan Pemerintah Kabupaten Mamuju pada hari Rabu, 12 Juni 2024, di Lapangan Ahmad Kirang, Mamuju.

Hadir dalam acara tersebut, Penjabat Gubernur Sulawesi Barat, Bahtiar Baharuddin, bersama dengan anggota Forkopimda Sulbar, Forkopimda Mamuju, dan undangan lainnya.

Kadinkes menyampaikan apresiasinya atas kolaborasi yang dilakukan oleh Dinas Ketahanan Pangan dan Dinas Perdagangan dari Pemprov Sulbar dan Pemkab Mamuju dalam menyelenggarakan pasar murah ini.

“Kegiatan ini bertujuan untuk membantu masyarakat yang menghadapi kesulitan menjelang hari raya Idul Adha 1445 H,” katanya.

Ia berharap pasar murah ini dapat memberikan manfaat nyata bagi masyarakat, terutama dalam menghadapi tantangan ekonomi akibat kenaikan harga bahan pangan.

Kadinkes mengajak seluruh masyarakat untuk memanfaatkan kesempatan ini guna memenuhi kebutuhan pangan sehari-hari dengan harga yang lebih terjangkau.

“Masyarakat dipersilakan untuk mengunjungi pasar murah ini dan membeli berbagai macam bahan pokok seperti telur, beras, minyak goreng, dan sebagainya,” tutupnya.

Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat dan Kepala Balai Labkesda Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Barat Hadiri Pertemuan Pembinaan Jejaring Labkesmas Tier 3, 2, dan 1 di Makassar

0
Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat dan Kepala Balai Labkesda Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Barat Hadiri Pertemuan Pembinaan Jejaring Labkesmas Tier 3, 2, dan 1 di Makassar

Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat, Muh. Ihwan, dan Kepala UPTD Balai Labkesda, Andi Hadra Pasamula, dari Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Barat, menghadiri pertemuan pembinaan jejaring laboratorium kesehatan masyarakat tingkat 3, tingkat 2, dan tingkat 1. Pertemuan ini diselenggarakan oleh Direktorat Tata Kelola Kesehatan Masyarakat Kementerian Kesehatan RI, di Hotel Gammara, Makassar.

Acara ini bertujuan untuk memperkuat jejaring laboratorium kesehatan masyarakat. Pertemuan ini merupakan bagian dari upaya untuk meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan, khususnya laboratorium kesehatan masyarakat di seluruh Indonesia, terutama di wilayah Sulawesi Barat.

Muh. Ihwan menyatakan, “Kami berharap hasil dari pertemuan ini dapat segera diimplementasikan di lapangan, sehingga masyarakat dapat merasakan manfaat dari layanan laboratorium yang lebih baik dan lebih terpercaya.”

Andi Hadra Pasamula menambahkan, “Kami membahas tentang standar sumber daya manusia, alat kesehatan, anggaran, dukungan Dinas Kesehatan kabupaten dan provinsi, serta hambatan yang dihadapi oleh masing-masing Labkesmas dalam penyelenggaraan sesuai standar. Kami juga berharap Kementerian Kesehatan terus mendukung peningkatan kualitas Labkesmas.”

Kehadiran Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Barat pada pertemuan ini menegaskan komitmen Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Barat untuk terus meningkatkan kualitas layanan kesehatan bagi masyarakat melalui penguatan jejaring laboratorium.

Puskesmas Salutambung Majene Segera Implementasikan Rekam Medis Elektronik

0
Puskesmas Salutambung Majene Segera Implementasikan Rekam Medis Elektronik

Puskesmas Salutambung Kabupaten Majene segera mengimplementasikan rekam medis elektronik dalam rangka meningkatkan efisiensi dan kualitas pelayanan kesehatan. Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Barat menerima kunjungan tim Puskesmas Salutambung yang dipimpin oleh Kepala Puskesmas, Sarfawati, pada Selasa, 11 Juni 2024 di Aula Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Barat.

Kunjungan ini merupakan bagian dari rangkaian persiapan implementasi rekam medis elektronik di Puskesmas Salutambung. Kepala Puskesmas Salutambung, Sarfawati, menyatakan kesiapan penuh untuk menghadapi transformasi digital dalam pelayanan kesehatan di wilayahnya.

“Kami di Puskesmas Salutambung sangat siap untuk mengimplementasikan rekam medis elektronik sebagai bagian dari upaya transformasi digitalisasi pelayanan kesehatan. Kami percaya bahwa dengan adanya rekam medis elektronik, pelayanan kepada masyarakat akan menjadi lebih cepat, akurat, dan efisien. Kami berkomitmen untuk terus berinovasi dan beradaptasi dengan perkembangan teknologi demi meningkatkan kualitas layanan kesehatan di Salutambung.”

Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Barat, Asran Masdy, menekankan pentingnya transformasi teknologi dalam sektor kesehatan. Beliau menyatakan dukungan penuh dari Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Barat yang bekerja sama dengan Dinas Komunikasi, Informatika, Persandian dan Statistik (Kominfopers) Provinsi Sulawesi Barat untuk mendorong implementasi teknologi kesehatan di seluruh puskesmas di wilayah Sulawesi Barat.

“Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Barat selalu mendorong transformasi teknologi kesehatan sebagai langkah strategis untuk meningkatkan layanan kesehatan bagi masyarakat. Kami bekerja sama dengan Dinas Kominfopers Provinsi Sulawesi Barat untuk memastikan implementasi rekam medis elektronik berjalan lancar di seluruh puskesmas. Kami percaya bahwa dengan adopsi teknologi ini, pelayanan kesehatan akan semakin terintegrasi dan responsif terhadap kebutuhan masyarakat.”

Implementasi rekam medis elektronik di Puskesmas Salutambung ini diharapkan dapat menjadi contoh bagi puskesmas lain yang belum implementasi dalam menghadapi era digitalisasi pelayanan kesehatan. Transformasi ini diharapkan dapat memberikan dampak positif yang signifikan bagi peningkatan mutu pelayanan kesehatan di wilayah kerja Puskesmas.

Kadinkes Sulbar, Asran Masdy Turut Serta dalam Aksi Penanaman Serentak Satu Juta Pohon di Pantai Sumare Mamuju

0
Kadinkes Sulbar, Asran Masdy Turut Serta dalam Aksi Penanaman Serentak Satu Juta Pohon di Pantai Sumare Mamuju

Dalam rangka memperingati Hari Lingkungan Hidup Sedunia, Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Barat, Asran Masdy serta para kepala OPD lingkup Provinsi Sulawesi Barat, turut serta dalam aksi penanaman serentak satu juta pohon yang di pimpin oleh Pj. Gubernur Sulawesi Barat, Bahtiar Baharuddin, . Acara ini dilaksanakan di Pantai Sumare, Mamuju, dan diharapkan dapat memberikan kontribusi nyata bagi pelestarian lingkungan di wilayah Sulawesi Barat.

Aksi ini merupakan bagian dari upaya pemerintah provinsi Sulawesi Barat untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya menjaga dan melestarikan lingkungan hidup. Penanaman satu juta pohon ini tidak hanya berfokus pada penghijauan, tetapi juga sebagai langkah untuk mengurangi dampak perubahan iklim dan meningkatkan kualitas udara di wilayah Sulawesi Barat.

“Dalam rangka memperingati Hari Lingkungan Hidup Sedunia, saya merasa terhormat bisa ikut serta dalam aksi penanaman serentak satu juta pohon ini. Lingkungan yang sehat sangat penting bagi kesehatan masyarakat. Udara bersih dan lingkungan yang hijau dapat mengurangi berbagai penyakit pernapasan dan meningkatkan kualitas hidup kita semua. Sebagai Kepala Dinas Kesehatan, saya sangat mendukung upaya ini dan berharap dapat melihat hasil nyata dari kerja keras kita bersama dalam beberapa tahun ke depan.” ujar kadinkes.

“Dengan menanam pohon, kita tidak hanya berkontribusi pada penghijauan, tetapi juga berperan aktif dalam memerangi perubahan iklim yang menjadi salah satu tantangan terbesar kita saat ini. Mari kita jaga lingkungan kita, karena lingkungan yang sehat adalah dasar bagi kesehatan masyarakat yang lebih baik.”

Acara ini juga dihadiri oleh berbagai elemen masyarakat, termasuk pelajar, mahasiswa, dan komunitas pecinta lingkungan. Mereka semua berpartisipasi aktif dalam penanaman pohon, menunjukkan bahwa kesadaran akan pentingnya lingkungan hidup semakin meningkat di kalangan masyarakat Sulawesi Barat.

Dengan terselenggaranya acara ini, diharapkan dapat menjadi momentum bagi masyarakat Sulawesi Barat untuk terus peduli dan aktif dalam menjaga serta melestarikan lingkungan demi masa depan yang lebih baik.

Dinkes Sulbar Gelar Coaching Clinic Updating Pengisian Data Diri Nakes di Laman Satu Sehat SDMK

0
Dinkes Sulbar Gelar Coaching Clinic Updating Pengisian Data Diri Nakes di Laman Satu Sehat SDMK

Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Barat melalui Tim Kerja Datin SDMK Bidang Yankes dan Sumber Daya Kesehatan melaksanakan kegiatan Coaching Clinic untuk mengupdate pengisian data diri tenaga kesehatan di laman Satu Sehat SDMK. Acara ini berlangsung di Aula Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Barat pada Selasa, 11 Juni 2024.

Coaching Clinic ini dipandu oleh Zaldy Al Qadri, Fungsional Administrasi Kesehatan Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Barat. Peserta yang hadir adalah staf di lingkungan Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Barat.

Satu Sehat SDMK adalah platform yang memungkinkan tenaga kesehatan untuk memperbarui profil mereka dengan informasi yang relevan. Media ini berfungsi sebagai sarana untuk meningkatkan kualitas informasi yang dibagikan di seluruh fasilitas kesehatan dan Kementerian Kesehatan.

Keuntungan mendaftar di Satu Sehat SDMK meliputi:
– Memberikan akses langsung ke informasi terkini tentang keprofesian, pelatihan, dan event kesehatan yang relevan dengan tenaga kesehatan.
– Memudahkan dalam mengajukan, memperbarui, dan melacak status perizinan, termasuk perpanjangan Surat Tanda Registrasi (STR).
– Menjamin data selalu terkini dan terhubung dengan peluang yang sesuai.
– Dijamin dengan keamanan tingkat tinggi untuk menjaga kerahasiaan dan integritas data.
– Komitmen Kementerian Kesehatan untuk terus mengembangkan dan meningkatkan layanan serta fitur di platform ini, menjadikannya relevan untuk mendukung perkembangan profesi di bidang kesehatan.

Kepala dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Barat, Asran Masdy mengharapkan dengan adanya kegiatan ini, diharapkan tenaga kesehatan di Provinsi Sulawesi Barat dapat lebih mudah mengakses dan memperbarui informasi diri mereka, serta meningkatkan kualitas layanan kesehatan di wilayah ini. Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Barat berkomitmen untuk terus mendukung tenaga kesehatan dalam memanfaatkan teknologi informasi demi meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan.

Dinas Kesehatan Sulawesi Barat Laksanakan Pendampingan dalam Perhitungan Provincial Health Account (PHA) dan District Health Account (DHA)

0
Dinas Kesehatan Sulawesi Barat Laksanakan Pendampingan dalam Perhitungan Provincial Health Account (PHA) dan District Health Account (DHA)

Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Barat mengadakan kegiatan pendampingan dalam perhitungan Provincial Health Account (PHA) dan District Health Account (DHA) yang berlangsung di Hotel Marannu, Mamuju, dari tanggal 10 hingga 14 Juni 2024. Kegiatan ini diikuti oleh peserta dari Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Barat dan seluruh kabupaten se-provinsi Sulawesi Barat.

Narasumber yang memberikan materi dalam kegiatan ini adalah Prof. Dr. Ascobat Gani, MPH, Dr.PH, guru besar Universitas Indonesia, dan Indra Yoga, SKM., MKM dari Pusat Kebijakan dan Pengelolaan Pembiayaan Kesehatan (Pusjak PDK) Kementerian Kesehatan Republik Indonesia.

Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Barat, Asran Masdy, dalam sambutannya menyampaikan bahwa salah satu instrumen yang digunakan untuk memotret pembiayaan kesehatan adalah health account. “Melalui health account, kita dapat memperoleh informasi pembiayaan kesehatan secara keseluruhan yang memungkinkan pengambil keputusan untuk menjawab beberapa pertanyaan pokok terkait pengalokasian sumber daya kesehatan,” ujar Asran Masdy.

Beliau juga menambahkan bahwa isu-isu seperti kecukupan (sufficiency), pemerataan (equity), efisiensi (efficiency), efektifitas (effectiveness), dan keberlanjutan (sustainability) sangat penting dalam kebijakan alokasi sumber daya kesehatan. Hasil dari PHA dan DHA diharapkan dapat digunakan sebagai referensi untuk memperbaiki kebijakan mobilisasi pembiayaan kesehatan serta meningkatkan efektivitas dan efisiensi belanja kesehatan.

Selain itu, pelaksanaan penguatan PHA dan DHA di daerah merupakan amanah dari transformasi sistem kesehatan, khususnya pada pilar pembiayaan kesehatan yang tertuang dalam Rencana Strategis (Renstra) Kementerian Kesehatan.

Kegiatan ini merupakan langkah nyata Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Barat dalam mendukung transparansi dan akuntabilitas pengelolaan pembiayaan kesehatan, serta upaya untuk memastikan bahwa sumber daya kesehatan dialokasikan dengan tepat dan efisien demi kesejahteraan masyarakat Sulawesi Barat.

Sepekan Jelang Lebaran Idul Adha, Pj Bahtiar Memantau Harga di Pedagang Eceran

0
Pj Bahtiar Memantau Harga di Pedagang Eceran

MAMUJU – Jelang lebaran Idul Adha 2024 Pj Gubernur Bahtiar memantau harga di pasar tradisional Mamuju Sulawesi Barat, Senin 10 Juni 2024. Kali ini Pj Bahtiar lebih banyak berbincang dengan para pedagang eceran, daging, ikan hingga ayam. Pj Bahtiar khawatir biasanya jika menjelang lebaran beberapa komoditas cenderung mengalami kenaikan.

Namun, saat ini harga komoditas di pasar masih relatif stabil, hal ini disampaikan salah satu pedagang eceran Jamaluddin saat berdialog dengan Pj Bahtiar.

“Harga masih relatif stabil seperti telur tidak ada kenaikan, begitupun komoditas lainnya masih aman,” kata Jamaluddin.

Jamaluddin mengatakan bahan pokok yang dijualkan berasal dari Enrekang, Sidrap hingga Malino Sulsel.

“Dari luar semua bahan pokoknya yang kita jual. Sehari biasa terjual sekitar 10 kilo gram,” ucapnya.

Sementara, pedagang daging H Sanur mengungkapkan harga daging saat ini belum mengalami kenaikan, dimana berada di angka Rp130 ribu per kilo gram.

“Biasanya naik jadi Rp140 ribu jelang lebaran, tapi saat ini masih stabil diharga Rp130 ribu. Sapi yang kami jual ini dari Malunda Majene,” ujarnya.

Sementara itu Pj Gubernur Bahtiar menyampaikan pengecekan komoditi ini dilakukan setiap minggu, apalagi sekarang menjelang hari Idul Adha.

“Kita lihat ketersediaan komoditas seperti daging, telur, ayam, sayur, cabe dan bahkan ikan harganya normal semua, stoknya juga banyak,” kata Pj Bahtiar.

Tinggal, dia harus memastikan seluruh masyarakat Sulbar terlayani semua. Pendekatan pelayanan harus ke Kecamatan.

“Ada kios mitra bulog, ini harus diperbanyak terutama di Kecamatan. Saya akan evaluasi, minggu ini harus digerakkan kios mitra bersama Pemprov dan Bulog,” tegasnya.

Sama halnya juga yang saat ini dipikirkan dan digalakkan agar ketersediaan bahan pokok milik Sulbar harus banyak.

“Ini kan banyak dari luar, padahal kita juga bisa sama-sama mampu lahannya juga kurang lebih sama. Jadi sebisa mungkin diproduksi disini, ini kita dorong peningkatan produksi,” tandasnya.(rls)