Tingkatkan Layanan Pengobatan Orang dengan HIV di RS Bhayangkara Mamuju

0
17
Tingkatkan Layanan Pengobatan Orang dengan HIV di RS Bhayangkara Mamuju

Mamuju – Upaya penanggulangan HIV/AIDS di Sulawesi Barat mendapat penguatan baru. Rumah Sakit Bhayangkara Mamuju resmi dipersiapkan sebagai salah satu fasilitas layanan pengobatan HIV, menyusul pelaksanaan On the Job Training (OJT) bagi tenaga kesehatan di rumah sakit tersebut.

 

Sejak 2016, Kementerian Kesehatan RI bersama Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Barat terus memperluas layanan tes HIV, IMS, konseling, hingga pengobatan. Namun, belum semua fasilitas kesehatan mampu menyediakan layanan pengobatan. Kehadiran RS Bhayangkara sebagai rujukan baru diharapkan memperluas akses pasien terhadap layanan perawatan komprehensif.

 

Dalam pelatihan ini, RS Bhayangkara Mamuju mendapat dukungan dari tim fasilitator terlatih, yakni Widyawaty dari RSUD Provinsi Sulbar dan Panca dari Puskesmas Binanga. Keduanya memberikan penguatan kapasitas tenaga kesehatan agar rumah sakit mampu menyediakan layanan konseling, tes, sekaligus pengobatan HIV secara mandiri.

 

Plt Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Barat, dr. Hj. Nursyamsi Rahim, menegaskan pentingnya langkah ini.

 

“Kami ingin memastikan tidak ada lagi pasien HIV yang kesulitan mengakses pengobatan. Dengan bertambahnya RS Bhayangkara sebagai pusat layanan, harapannya seluruh ODHA di Sulbar bisa mendapatkan terapi tepat waktu, konseling berkesinambungan, serta pendampingan yang manusiawi. Ini bagian dari komitmen kita menuju target 3 Zero 2030: tanpa infeksi baru, tanpa kematian terkait AIDS, dan tanpa diskriminasi,” ujar Nursyamsi.

 

Dengan perluasan layanan ini, RS Bhayangkara Mamuju diharapkan menjadi salah satu penopang utama dalam pengendalian HIV/AIDS di provinsi tersebut. Selain memperkuat jejaring layanan, kehadiran rumah sakit ini akan membantu menutup kesenjangan pengobatan yang selama ini masih menjadi tantangan.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here